• Home
  • Article
  • News
  • Partnership
  • Community
  • Kolaborasi
  • Career
  • Login
12 Aug

Meningkatkan Kualitas Hubungan: Know Yourself Better

by Michelle Adi Nugraha, S. Psi.

Hai, Socconians! Sesuai dengan judulnya, apakah kalian sudah mengenali diri kalian lebih baik?

Kalau mendengar mengenai know yourself better, hal ini sering menyinggung tentang seberapa dalamnya pengetahuan kita mengenai kemampuan kita. What is your weakness and strength? Buat Socconians yang sudah list it down, it’s great! Buat yang belum, kita bisa tetap mencari tahu tentang kemampuan kita dan belajar mengenali diri kita lebih baik di Social Connect!

Dengan mengenali diri kita sendiri, kita bisa meningkatkan kualitas hubungan kita dengan diri kita sendiri! Selayaknya ketika kita ingin berkenalan dengan orang lain, mengenali diri kita sendiri menggunakan pendekatan yang serupa. Cari tahu apa yang kita suka, cari tahu apa yang kita benci, mimpi apa yang kita miliki bahkan hal-hal apa saja yang membuat kita bersedih hati.

Menurut Carl Rogers, salah satu mencetus teori mengenai Self, dalam diri kita terdiri atas 2 konsep, yaitu konsep diri yang sesungguhnya (real self) dan konsep diri yang ideal (ideal self). Kedua konsep ini merupakan bagian dari diri kita yang seharusnya dikembangkan. Lalu, menurut Rogers, jika kita tidak berhasil untuk memperbaiki hubungan antara kedua konsep diri kita, kita akan merasa detached (terputus dari hubungan) dengan diri kita sendiri. Perilaku kita di hadapan orang-orang akan berbeda dengan diri kita yang sesungguhnya, seperti memakai topeng. Jika situasi ini berlanjut terus menerus, kita akan mengalami kesulitan dalam menerima diri.

Jadi, salah satu cara untuk mengenali diri sendiri adalah untuk menetapkan siapa diri kita sendiri dan bagaimana gambaran ideal yang kita inginkan dalam hidup kita. Kita harus menghindari perbedaan yang timpang antara real self dan ideal self. Gunakan media gambar untuk mendeskripsikan diri kalian, bahkan kalian bisa bertanya kepada orang-orang di sekitar kalian, bagaimana gambaran diri kita.

Selain mengenali siapa diri kita, mengenali apa yang membuat kita kesal, marah, dan senang juga penting. Marsha Linehan mencetuskan sebuah cara untuk mengontrol emosi kita dengan cara mengenali trigger atau pemicu dari hal yang membuat kita marah. Cara yang dicetuskan mencakup proses menuliskan atau menjabarkan hal-hal yang membuat kita marah, juga menuliskan keadaan dan perasaan apa yang kita rasakan dalam situasi tersebut.

Menurut Carden, Jones, dan Passmore (2021), pengenalan atau kesadaran diri kita sendiri berperan aktif kepada perkembangan diri pada proses pendewasaan. Orang-orang yang memiliki kesadaran kepada diri sendiri cenderung memiliki kepemimpinan dan mampu sukses dalam karir mereka sendiri.

Jangan lupa juga untuk menulis hal-hal positif seperti mimpi yang kita miliki serta cara menggapainya. Tuliskan juga hal-hal positif yang terjadi dalam keseharian kita, how it made your day. Tuliskan cara-cara untuk menggapai mimpi kita, jabarkan sampai detil agar kita bisa

Yuk, Socconians, untuk menjaga kesehatan mental kita, kita mulai membudayakan untuk menulis dan menggambarkan sebuah konsep dari diri kita sendiri. Kita harus menjalin hubungan yang baik dengan diri kita sendiri juga, agar kualitas kesehatan mental kita bisa meningkat juga!

Mengenai hubungan dan kesehatan mental jangan lupa untuk membaca artikel lainnya di Social Connect ya, Socconians!

Referensi

Nama Penulis : Michelle Adi Nugraha, S. Psi.
Editor Tata Bahasa : Ika Aulia Andri Saputri
Sumber Tulisan :
  1. Carden, J., Jones, R. J., & Passmore, J. (2021). Defining self-awareness in the context of adult development: A systematic literature review. Journal of Management Education, 46(1), 140–177. https://doi.org/10.1177/1052562921990065
  2. Chapman, A. L. (2006). Dialectical behavior therapy: Current indications and unique elements. Psychiatry (Edgmont), 3(9), 62–68.
  3. Morin, A. (2011). Self-awareness part 1: Definition, measures, effects, functions, and antecedents. Social and Personality Psychology Compass, 5(10), 807–823. https://doi.org/10.1111/j.1751-9004.2011.00387.x
  4. Tartakovsky, M. M. S. (2021, August 19). How to know yourself better. Psych Central. Retrieved July 5, 2022, from https://psychcentral.com/health/ways-to-get-to-know-yourself-better
  5. What is dialectical behavior therapy (DBT)? (2021, November 5). Verywell Mind. Retrieved July 5, 2022, from https://www.verywellmind.com/dialectical-behavior-therapy-1067402

Artikel Lainnya!

14 Aug

4 Cara untuk Meningkatkan Self-Image Kita

by Michelle Adi Nugraha, S. Psi.

Self-image adalah bagaimana kita melihat diri kita sendiri secara baik atau buruk. Jika kita seringkali membanding-bandingkan diri kita dan membentuk sebuah pemikiran, “Kalau kita tidak sukses (seperti yang lain), kita tidak berharga”. Alhasil, self-image kita akan merosot. Berikut empat cara untuk meningkatkan self-image kita!

Read More
10 Aug

Mengetahui Lebih Banyak Tentang Toxic Relationship

by Rizka Siti Nur Rachmawati, S.Psi

Socconians pernah dengar apa itu toxic relationship? Saat ini tidak jarang ditemui bahwa apa yang kita anggap tidak sehat belum tentu orang lain juga akan sependapat. Ada beberapa hal dasar yang perlu sama-sama Socconians ketahui tentang tanda-tanda hubungan toxic relationship. Yuk, simak selengkapnya di artikel berikut ini!

Read More
03 Aug

Detoks Digital agar Hidup Lebih Bermakna

by Nanda Puteri Syahrah, S.Psi

Pernahkah Socconians tahu tentang detoks dalam menggunakan internet? Jika sudah ketergantungan dalam menggunakan internet dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan mental dan fisik kita, lho! apalagi jika tidak segera ditangani. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk memperbaikinya ialah dengan melakukan detoks digital.

Read More

Get to know us at please send email to halo@socialconnect.id

© Social Connect 2019-2023 All rights reserved.